Salam KASIH Tuhan YESUS Kristus...!!! Salam Damai Indonesia dan Dunia...!!!

Selamat menikmati sajian Artikel Rohani dari Crew Tabloid GLORIA Surabaya...!!Kami rindu membagikan Berkat kepada Semua kalangan tanpa Batas, dengan KASIH sempurna dari Gusti Yesus dan Roh Kudus....Bravo Gloria Surabaya...!!!

Monday, October 25, 2010

Artikel : Gembala yang Baik

Gembala Yang Baik
(Mazmur 23:1-7)
Suatu ketika Saya berjalan-jalan ke sebuah desa di sebelah barat dari Jawa Timur disebuah desa Kertosono. Begitu cantik,elok dan mempesona dengan pemandangan alam serta hamparan sawah dan ladang yang saya lalui sehingga membuat saya terbuai dan merasakan sepercik keindahan kekayaan bumi pertiwi Indonesia yang nan permai. Ditambah lagi, suara kicauan burung yang berirama indah dan percikan air di sekitar wilayah sungai Brantas membuat saya larut dan tergelayut dalam keheningan desa. Sayapun terperanjat dan kagum akan karya maha dahsyat Allah. Lalu tiba-tiba, Saya berpapasan melihat segerombolan daripada Bebek berjalan bersama dan melintasi jalan setapak sederhana pedesaan yang indah dan permai. Keunikan dari perjalanan bebek –bebek tersebut berjalan secara bersama-sama dan teratur dengan penuh kedamaian di komandoi oleh seorang gembala bebek dengan sebuah tongkat. Takaala tongkat itu diangkat maka bebek-bebek itu berjalan dan mengikuti instruksi dan arahan daripada gembala tersebut dengan hati-hati. Bahkan yang paling menarik disini adalah ketika beberapa bebek tersebut mulai melenceng dari arahan daripada gembalanya maka gembalanya tidak tanggung-tanggung dengan cepat berlari mengarahkan bebek –bebek itu pada jalan yang tepat secara bersama-sama. Seirama dengan pengalaman tersebut saya teringat akan kitab Mazmur 23 :1-7 dimana Allah sang pencipta Semesta ini sangat berperan aktif dalam setiap sisi ruang kehidupan manusia. Adapun beberapa peranan aktif Allah sebagai gembala yang baik dapat digambarkan sebagai berikut:

1. Tuhan Allah adalah sumber dari setiap kebutuhan setiap umat Manusia
Di ayat 1- 3, Allah disini memiliki peranan sangat aktif dalam mencukupi setiap kebutuhan kita baik secara suka maupun duka. Secara rohani kita dapat melihat secara jelas bahwa Ia mengirimkan Kristus sebagai satu-satunya penyelamat di muka bumi ini agar kita yang bergelimangan dengan dosa dapat diampuni( baca Yohanes 3:16). Hal ini merupakan Karya dan kasih Allah yang sangat spektakuler yang tidak dapat disamai dan dibandingkan dengan apapun juga juga siapapun di muka bumi ini. Lebih jauh, ini bukan saja Kristus datang untuk mengampuni dosa tetapi dengan pengajaran yang Kristus berikan selama 33, 5 tahun di muka bumi ini menyebabkan kita mengetahui dan memahami bahwasannya Allah begitu sayang kepada setiap insan Manusia secara menyeluruh. Nilai-nilai tentang kehidupan kasih sejati Allah bukanlah hanya dongeng isapan jempol namun memberikan kehidupan yang penuh dengan damai sejahtera setiap hari. Tidak berhenti disitu saja dengan kematianNya di Golgota menyebabkan kita boleh dan merasakan bahwa Kalvari tempat dimana darah yang mahal Kristus tumpahkan merupakan momen atau saatnya kita dapat mengatakan Kristus adalah Allah yang bertanggung jawab terhadap dosa dan segala beban yang merintangi hidup kita. Juga ketika Ia meninggalkan murid-muridnya Ia tidak membiarkan murid-muridnya sendiri tetapi menyediakan kuasa Roh Kudus untuk mencukupkan dan mendukung kehidupan orang-orang percaya dari masa- ke masa sehingga setiap orang percaya memiliki kuasa dan menjadi orang-orang yang tidak kalah tetapi memiliki kuasa sebagai umat yang lebih dari pemenang. Lebih jauh, Dia menyediakan rumah yang kekal yakni Surga. Sebab pada hakekat Allah sangat bertanggung jawab dan memberikan kepuasan yang tiada akhirnya. Hanya dekat Allah saja kita pasti mengalami ketenangan dan kepuasan yang natural pas bahkan menyenangkan bagi yang mencintaiNya. Untuk itu kita patut bersyukur dan rela memberikan tubuh, jiwa dan roh kita agar kita mengalami kemajuan dan kemenangan dalam Allah.

2. Allah adalah Gembala yang Melindungi( Ayat 4-5a)
Allah yang bersama-sama dengan kita adalah Allah yang melindungi kita dari segala serangan pencobaan dan marabahaya yang ada dalam kehidupan kita. Nama Yesus yang berarti yang diurapi memiliki peran bukan saja sebagai Imam, gembala namun Raja. Kalau berarti Raja, Ia adalah sang Penguasa yang memiliki penguasaan terhadap suatu territorial. Namun Raja yang kita kenal sebagai Tuhan Yesus ini memiliki otoritas yang melebihi segala-galanya alias so pasti tanpa batasan apapun . Ia berjaya dan tidak legam oleh waktu dan tempat. Dia ada di mana-mana dan kuasa Namanya layak dan patut mendapatkan penghormatan setinggi-tingginya diatas segala asset dan aspek kehidupan kita. Bahkan semua suku , kaum bangsa dan semua mahluk dalam kekuasaanya harus secara total menghormati dan merayakan setiap hari baik secara individu, keluarga dan dalam scoope luas pemerintahan. Oleh karenanya kita sebagai orang beriman harus percaya dan sungguh-sungguh memberikan kepercayaan dan pengharapan kepada Kristus yang meilindungi kita dari dashyatnya serangan si jahanam kampret Iblis.Sebab iblis datang untuk mencuri, membunuh dan membinasakan tetapi Tuhan Yesus datang supaya kita semua memiliki hidup dan mempunyainya dalam segala kelimpahan( Baca Yohanes 10:10). Untuk itu jangan ragu dan gentar terhadap setiap jalan Kristus karena Dia adalah pelindung dan penolong setia dalam segala hal di setiap jam dan waktu kehidupan kita.

3.Allah adalah Tuhan yang memberkati
Allah yang kita sembah diayat 5a-7. dari Mazmur 23 sangat teruji dan terbukti ketika kita menerima Roh Kudus maka Allah sedang dan terus menerus membawa kita pada berkatNya yang tiada taranya yakni keselamatan yang kekal. Ini tidak hanya ditunjukan sesaat tetapi sampai selama-lamaNya. Dari jaman Adam hingga masa yang akan datang Ia berjanji memberikan keselamatan dalam berbagai hal dalam hidup. Disamping keselamatan maka hal yang lain adalah berkat secara jasmani. Secara menyeluruh, Jasmani ini meliputi berbagai kehidupan baik masa dalam kandungan hidup, kanak-kanak sampai masa tua kita akan mendapatkan pemeliharaan yang sempurna bahkan anak-anak cucu kita secara pasti diberkati dan tidak akan meminta-minta disepanjang segala masa.
Mazmur 23 adalah kitab yang mengingatkan kita bahwa Allah adalah Allah yang baik bagi setiap orang yang mencari Tuhan disetiap waktu . Ia tidak pernah lalai, bohong dan menyia-nyiakan kita di muka bumi karena Dia adalah gembala yang baik.

Petrus Titus R. Penulis tergabung dalam team pelayanan Kanaan Surabaya. Jika anda memiliki masalah dan mohon dukungan doa anda dapat sampaikan pada Telp 08175418132 atau Email ke pet_watu_2000@yahoo.com . Tuhan memberkati

Friday, October 22, 2010

Pipa Atau Gentong??? Practical LOVE...not Just Preaching...!!!!

Shalom, saudara-saudari tentu sudah tahu dengan yang namanya PIPA dan GENTONG bukan???

Pipa berbentuk panjang bulat dan berfungsi untuk mengalirkan air dari mata air ke tempat lain yang lebih rendah untuk kebutuhan sehari-hari, jadi pipa tidak menimbun air untuk dirinya sendiri tetapi berfungsi mengalirkan.

Sedangkan Gentong selalu meyimpan air ke tempatnya sendiri alias menjadi penimbun sebanyak-banyaknya tanpa menghiraukan saudara atau teman lainnya atau egois.

Makna Rohaninya adalah, kita harus bisa menjadi seperti Pipa dan bukan Gentong. Kehidupan

kita harus terus mengalirkan aliran air berkat Tuhan bukan menjadi Gentong yang hanya menimbun. Karena masih banyak saudara

kita yang menderita bahkan teraniaya fisik, bathin maupun menderita secara psikis yang butuh uluran tangan kita yang hidup berlebihan.

Kalau kita bisa seperti Pipa dan sering menyalurkan “Air Berkat” ke teman atau saudara maka kita sendiri juga akan mendapat aliran air berkat yang baru atau ikut menikmati aliran air berkat yang terus menerus mengalir, Tuhan

Yesus perintahkan kita agar dalam hidup kita harus saling mengasihi satu sama lain dan bukan egois yang hanya menimbun berkat

tanpa peduli saudaranya yang kekurangan, Alkitab katakan dalam Amsal 11:24 “ada banyak yang menyimpan berkat namun selalu kekurangan tapi ada banyak menyebar harta tapi tidak pernah kekurangan.

Juga orang yang kaya berkat itu malah tidak baik karena akan mengakibatkan kematian dan penderitaan panjang serta banyak mengakibatkan penyakit, namun kalau kita hidup

memberi maka kita sendiri akan diberi berkat yang baru oleh Tuhan, bahkan berkelimpahan seperti dalam Nats Injil Lukas 6:38

“Berilah dan kamu akan diberi, suatu takaran yang padat yang digoncang yang akan dilimpahkannya untuk kamu”.

Juga karena Love isn’t love until you give something artinya KASIH bukanlah Kasih sampai kita memberi (Praktek) kepada orang lain yang membutuhkan, karena berkali-kali kita dengar kotbah mengenai KASIH namun kasih jarang sekali dipraktekkan kepada khalayak umum, serta Iman tanpa perbuatan pada hakekatnya itu mati. Jadi marilah kita hidup seperti pipa bukan seperti Gentong OK

guys???

Edited by BAGUS PERMONO IMANUEL.

John MC Kenzo

Monday, October 11, 2010

TENGOKLAH SEMUT!!!

Amsal 6:6-8
Kemalasan merupakan sesuatu hal dimana manusia menunda pekerjaan dan tidak melakukan suatu hal dengan sungguh-sungguh bahkan dengan sepenuh hati. Sebagai akibat dari kemalasan adalah manusia semakin mengalami keterpurukan dalam hidup bahkan yang paling mengenaskan adalah manusia tidak mengalami berkat secara rohani dan jasmani. Tragis dan merana dimana manusia yang seharusnya dapat menikmati sesuatu yang menyenangkan tapi mengalami kerancuan bahkan kesuraman dalam hidup.
Semut merupakan binatang yang paling kecil dan lemah dalam kehidupan di dunia ini .Meski demikian Raja Salomo yang terkenal paling berhikmat itu sangat antusias memuji juga pandai dalam mengamati kehidupan semut ini secara teratur. Alhasil, kita sebagai umat pilihan Allah dapat mempelajari kehidupan yang benar senada dengan pemikiran daripada Salomo. Yuk mari kita telisik prinsip-prinsip hidup yang ada dalam semut secara baik:
1. Semut adalah binatang yang siap siaga di setiap waktu
Dalam mempersiapkan makanannya, semut sangat siap siaga dan memperhatikan langkah mereka dengan baik. Secara rohani, kita sebagai umat yang dikasihi Tuhanpun, harus dapat mempersiapkan baik kehidupan rohani kita setiap hari dengan teratur. Pertama-tama adalah Memuji dan Menyembah Tuhan dipagi merupakan hal yang penting yang so pasti kita harus persiapkan secara baik. Karena dengan menghadirkan Tuhan setiap waktu maka Kita sedang menantikan dan menyertakan Tuhan dalam kehidupan kita disegala kesempatan yang ada menyebabkan sesuatu baik dan besar pasti terjadi. Selaras dengan pernyataan ini maka Pemazmur menyatakan Tuhan pada waktu pagi Engkau mendengar seruanku ada waktu pagi aku mengatur persembahan bagiMu, dan aku menunggu-nunggu(Mazmur 5:4). Ditambahkan juga dengan kita selalu membaca dan merenungkan kebenaran firman Tuhan maka kita sedang membiarkan Tuhan untuk memberikan kesegaran dan kebahagiaan yang sempurna dari surgawi. Kalau sudah begitu maka yang terjadi adalah kita semakin hari mantap dalam iman dan mengalami pembaharuan hati yang selalu mengandalkan Tuhan. Akibatnya kita dapat menjalani hidup semakin hidup yang penuh dengan sukaria dan sukacita Allah.

2, Semut adalah binatang yang setia
Dari musim ke musim, kita ketahui bahwa semut adalah binatang yang tahu persis akan musim yang ia hadapi. Meski demikian, Ia adalah binatang yang paling setia bagi sesama kaumnya dalam mengumpulkan makanannya dan beragam aktifitas lainnya. Kesetiaan ini merupakan sikap yang paling sulit ditemukan didalam dunia ini. Bahkan kesetiaan ini masih merupakan tanda tanya besar dalam berbagai ranah kehidupan modern. Perceraian dan perselingkuhan mewabah dan beranak pinak dengan bombastis. Alhasil perpecahan dan pertikaian dalam keluarga menjadikan remuk redam kalau sudah begitu dalam lingkup besar bagi bangsa dan negara dapat hancur total. Oleh sebab itu kita sebagai kekasih Tuhan harus memiliki sikap setia yang tak terhingga bagi sesama khususnya keluarga. Jika kita setia pada perkara kecil maka sesungguhnya Allah sedang menyediakan perkara besar bagi kita semua. Jika kita lakukan kesetiaan itu dengan sungguh-sungguh dan penuh semangat yang berapi-api maka Allah secara sempurna menambahkan kebaikan dan kemurahanNya setiap waktu.Jadi tunggu apalagi marilah kita tetapkan suatu sikap untuk setia dalam melakukan segala hal.
3.Semut adalah binatang yang bergotong royong
Semut dalam mengumpulkan makanannya selalu bersama-sama alias bergotong royong. Mereka membangun lumbung makanannya sangat luarbiasa tanpa kenal lelah dengan semangat kebersamaan. Kita sebagai umat Tuhan harus bahu-membahu dalam membantu saudara seiman. Kita juga dalam hal ini tidak memandang dari gereja mana dalam membangun tubuh kristus. Oleh sebab itu selagi masih ada waktu mari kita saling mendorong serta membantu tanpa mengenal lelah dan jemu-jemu. Senada dengan pernyataan diatas maka Galatia 6:10 menyebutkan Karena itu selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang , tetapi terutama kepada kawan-kawan kita seiman.
Selagi masih ada kesempatan dan waktu, mari umat Tuhan kita tengok Kehidupan semut maka hidup kita akan berubah dan mengalami kemenangan. Imanuel- Tuhan beserta kita.
Petrus T.R- penulis tergabung dalam team Pelayanan Kannaan Surabaya. Jika anda memiliki masalah dan pergumulan doa anda dapat layangkan ke Email: pet_watu_2000@yahoo.com atau SMS ke 08175418132.

Thursday, October 7, 2010

Artikel : Ketaatan Membawa Kenikmatan....



Ketaatan Membawa Kenikmatan
(II TAWARIKH 32:1-23)
Dalam kehidupan dunia selalu ada variasi-variasi hidup. Melalui beragam variasi hidup ini,manusia selalu ingin mencari dan memenuhi kebutuhan itu setiap saat. Alhasil persainganpun terjadi. Jika dibiarkan maka ada efek negative dan positif. Pengaruh positif manusia dapat terpacu berkerja keras untuk sukses tetapi efek negative adalah muncul jurang pemisah antara si miskin dan si kaya. Maka toh tidak jarang terjadi banyak kerumpilan dan kerusakan yang dapat memberikan impresi kesejahteraan yang dapat pudar di tengah lingkungan keluarga,sekolah dan dalam lingkup luas adalah masyarakat cepat atau lambat. Oleh sebab itu perlu bagi umat Pilihan Allah melihat dan kembali menentukan jalan yang terbaik untuk mengubah serta yang paling penting introspeksi diri agar dalam perjalanan hidup itu semakin melihat kehendak Allah yang dapat menampilkan kekuatan dan keyakinan masa depan itu tetap nyata. Makanya perlu suatu cara yang harus kita lihat secara jelas dalam kehidupan kita
Adalah ketaatan yang dapat memberikan jawaban yang sangat nikmat untuk dinikmati dalam setiap langkah hidup kita. Menurut W J S Poerwadarminta , ketaatan memiliki arti patuh,setia dan saleh. Mengacu pada tiga arti tersebut maka dapat ditelisik bahwa kehidupan Kekristenan memiliki pernak-pernik untuk mengikuti semua prinsip yang alkitab ajarkan kepada kita. Selanjutnya dengan prinsip tersebut maka akan ada pembaharuan dalam hati kita yang terjadi setiap saat yang merekah.
Salah satu contoh yang signifikan kita bisa dapatkan dari Hizkia. Hizkia adalah raja yang sangat terkenal dan disegani oleh semua masyarakat Israel pada sekitar tahun 766 SM. Kehidupan masyarakat Israel pada waktu itu penuh dengan beragam masalah dan ancaman. Namun Hizkia memberikan contoh ketaatan yang sangat tajam sehingga dapat menggelorakan semangat masyarakat Israel untuk berangkat, terpikat dan terikat dalam rencana Allah. Alhasil dari ketaatan tersebut ada kenikmatan yang bisa cuplik dari kehidupan Hizkia. Meski demikian ada beberapa syarat jika kita ingin melihat kenikmatan yang dipahami oleh Hizkia:
  1. Hizkia membangun kembali Rumah Tuhan.
Dalam kitab 2 Raja-raja 18:3-5 sangat spesifik menggambarkan kepribadian Hizkia. Secara nyata hizkia benar-benar menaruh harapan dan kekuatan penuh kepada Tuhan dengan segenap hati, jiwa dan akal budi. Ini bukan omong kosong belaka saja melainkan dipraktekan dan dimanifestasikan dalam tindakan yang aktif. Artinya ia menjalankan sesuai dengan rencana Allah dalam segala hal sesuai dengan apa yang dilakukan oleh para pendahulunya Daud dan Salomo. Sehubungan dengan hal tersebut maka penting bagi kita umat percaya benar-benar mengetahui kehendak Allah.Dalam hal ini Allah sangat berkeinginan kita kembali dalam jalan dan rencanaNya. Hanya sekarang pertanyaan besar yang muncul di benak kita maukah kita masuk dalam rencana Allah atau sebaliknya kita meninggalkannya?. Allah kita adalah Allah yang sangat terbuka dalam memberikan pilihan kepada kita. Oleh sebab itu kita pun harus seperti gayung bersambut untuk menerimanya dengan tangan terbuka seraya mengatakan kami mau Tuhan untuk melakukan yang terbaik bagi kemuliaan nama Allah.
  1. Hizkia tahu bersekutu itu penting dengan saudara seiman
Ketika Yerusalem mengalami pengepungan raja Asyur, Hizkia tidak bergerak sendirian. Melainkan Ia mengajak berunding dengan saudara –saudara seimannya yakni para panglima dan pahlawan-pahlawan Israel( lihat II Tawarikh 32 :3-5). Ia pun menyusun strategi untuk membangun tembok-tembok dan pintu gerbang serta menguatkan satu dengan yang lainnya dengan mengatakan kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu!.
Bersekutu dengan saudara seiman adalah sangat penting bagi kita umat yang dipilih oleh Tuhan hal ini disebabkan kita dapat saling menguatkan dan menolong satu dengan lainnya dalam memecahkan masalah yang ada. Senada dengan hal tersebut maka Amsal 17:17 menyatakan seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu dan menjadi seorang saudara dalam kesukaran. Artinya dengan adanya saudara seiman maka kita dapat berbagai dan menyampaikan unek-unek perasaan kita dalam doa kepada Tuhan.Alhasil kekuatan dan penghiburan dari pada Allah dapat menjamah dan memberikan dukungan agar kita tetap bertahan dalam membendung masalah hidup.Lebih jauh kata teguhkan dan kuatkanlah hatimu.Ini membuktikan bahwa kita adalah orang-orang yang dipilih oleh Tuhan tidak perlu takut terhadap tantangan hidup. Masalah boleh datang tapi bersama Tuhan Yesus kita akan menjadi pemenang dalam masalah kehidupan. Oleh sebab itu kita mesti yakin ketika kita bersekutu maka kemanunggalan Allah dengan kita pasti nyata dan kuasa Allah akan membuka pintu keselamatan dan berkat yang lain dalam asset dan aspek kehidupan kita. Sejalan dengan pemikiran diatas maka firman Allah dalam Mazmur 25: 10 menyebutkan Segala Jalan Tuhan adalah kasih setia dan kebenaran bagi orang yang berpegang pada perjanjianNya dan peringatan-peringatanNya .untuk itu kita harus memiliki kewajiban hidup sama seperti apa yang Tuhan mau. Sejujurnya kita harus dan wajib melakukan semua yang diajarkan Kristus kepada kita disetiap langkah hidup kita.

3.Hizkia tidak terpengaruh oleh ejekan tentara dan raja Asyur
Hizkia mengalami ejekan dan cemooh dari para tentara dan Raja Asyur. Bahkan ejekan itu secara keras ditujukan kepada Allah Israel yang menjadikan hidup ( baca II Tawarikh 11-19). Meski demikian olokan dan ejekan dari raja Asyur hanya dikalahkan oleh Tuhan sebab dengan doa daripada Raja Hizkia dan nabi Yesaya. Alhasil jawaban sempurna dari surga merenda dan memberikan sesuatu yang luar biasa. Raja Asyur dan para tentaranya dihancur lebur kan oleh Allah Israel yang hidup(Lihat II Tawarikh 32:20-23)
Olokan dan ejekan seringkali membuat kita merasakan jengkel dan tidak berdaya sebagai manusia biasa. Akan tetapi kita sebagai umat Allah, kita harus yakin dan percaya Bahwa Allah kita Adalah Allah yang hidup. Ia tidak membiarkan kita dilumatkan oleh ocehan dan omelan yang tidak menghasilkan suatu kekuatan. Sebagai contoh lain kita dapat melihat pribadi Tuhan Yesus Kristus. Dalam masa hidupnya, ketika Ia mengajar. Ia selalu menghadapi olokan dari kaum Sanhedrin dan ahli-ahli untuk taurat agama. Hal ini tidak menyurutkan Dia menyampaikan kabar Keselamatan bagi semua orang selama 33 ,5 tahun. Secara nyata, Ia pun terus bergerak dan memberikan yang terbaik kepada Tuhan dalam menyebarkan kabar sukacita pada manusia. Bahkan didetik-detik sebelum Ia harus disalibkan. Ia merasakan harus dikhianati, disangkal oleh muridnya Yudas dan Petrus. Sementara Tuhan Yesus sedang melakukan jalan salib , Yesus ditendang, dihina, dan diludahi,oleh orang-orang Israel pada waktu itu. Yesus tetap menjalankan penuh ketaatan. Sampai Yesus disalibkan, Ia masih merasakan kedua tangan dan kakinya dipaku juga tubuhnya ditusuk dengan tombak dari tentara Romawi. Ia melakukanNya dengan penuh sadar dan mengatakan sudah selesai. Kalau kita melihat Tuhan Yesus begitu setia kepada kita hingga diatas kalvari maka kita mesti percaya bahwa Allah yang kita sembah memiliki kasih yang sangat besar bagi kita manusia yang berdosa. Hal ini karena Ia sangat tahu dan peduli anak-anakNya dalam segala kebutuhanNya. Ia pasti mencukupkan dan memberikan kepada kita juga bisa berlebihan dalam berbagai perkara yang ada. Oleh karenanya kita patut mendoakan mereka yang memusuhi dan berusaha menjatuhkan kita. Karena kita tahu sekarang bahwa Allah turut berkerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah (Roma 8:28). Jadi tetap dan geslorakan semangat ketaatan dalam hidup maka kita pasti akan ada kenikmatan Allah yang memberi kita pada kemenangan. Imanuel Allah beserta kita semua. Amin.


Petrus Titus Reawaruw Spd, M.Hum - Penulis tergabung dalam Team Pelayanan Kanaan. Jika anda memiliki masalah atau pergumulan doa anda dapat kirimkan ke email : pet_watu_2000@yahoo.com atau SMS ke 08175418132)